Papua ialah sebuah provinsi terluas Indonesia yang terletak di bab tengah Pulau Papua atau bab paling timur Papua Bagian Barat (dulu Irian Jaya). Belahan timurnya merupakan negara Papua Nugini. Provinsi Papua dulu meliputi seluruh wilayah Papua Bagian barat, namun semenjak tahun 2003 dibagi menjadi dua provinsi dengan bab timur tetap menggunakan nama Papua sedangkan bab baratnya menggunakan nama Papua Barat. Papua mempunyai luas 808.105 km persegi dan merupakan pulau terbesar kedua di dunia dan terbesar pertama di Indonesia.
Alat Musik Tradisional Provinsi Papua meliputi: Butshake, Fuu, Kecapi Mulut, Krombi, Paar dan Kee, Pikon, Tifa, Triton (Terompet), Yi.
Butshake
Butshake ialah jenis alat musik yang terbuat dari bambu dan buah kenari. Alat musik ini berasal dari Muyu Kabupaten Merauke dan dipergunakan pada pesta tari-tarian adat.
Fuu
Fuu ialah alat musik tiup yang terbuat dari kayu. Alat musik ini dimainkan dengan cara ditiup pada bab yang berlubang atau terbuka. Selain dipakai untuk memanggil penduduk, alat musik ini juga biasa dipakai untuk mengiringi tari-tarian khas Papua khususnya masyarakat Suku Asmat, Kabupaten Merauke..
Krombi
Krombi ialah alat musik papua yang terbuat dari bambu. Krombi merupakan salah 1 alat musik yang dipakai untuk mengiringi tarian pada pesta moral masyarakat Papua. Alat musik ini biasanya dimainkan dengan menggunakan sebuah kayu kecil kemudian diketuk-ketuk pada bambu tersebut. Alat musik ini berasal dari Suku Tehit, Kampung Seremuk, Kabupaten Sorong Selatan, Provinsi Papua.
Pikon
Pikon berasal dari kata pikonane. Dalam bahasa Baliem, Pikonane berarti alat musik bunyi. Alat ini terbuat dari homogen bambu yang beruas-ruas dan berongga berjulukan Hite. Bagian tengah alat musik ini ditinggalkan sepotong lidi penggetar. Pikon yang ditiup sambil menarik talinya ini hanya akan mengeluarkan nada-nada dasar, berupa do, mi dan sol. Alat musik ini biasanya mempunyai panjang 5,2 cm.
Pikon banyak terdapat di masyarakat orisinil pegunungan tengah dan sebagian pedalaman dataran rendah Papua. Musik Tradisional ini telah dikenal dan biasa ditampilkan dalam Festival Budaya Lembah Baliem Jayawijaya setiap 17 Agustus.
Tifa
Tifa merupakan alat musik khas Indonesia bab Timur, khususnya Maluku dan Papua. Alat musik ini bentuknya mirip kendang dan terbuat dari kayu yang di lubangi tengahnya. Ada beberapa macam jenis alat musik Tifa mirip Tifa Jekir, Tifa Dasar, Tifa Potong, Tifa Jekir Potong dan Tifa Bas.
Tifa mirip dengan alat musik gendang yang dimainkan dengan cara dipukul. Alat musik ini terbuat dari sebatang kayu yang dikosongi atau dihilangi isinya dan pada salah satu sisi ujungnya ditutupi, dan biasanya penutupnya dipakai kulit rusa yang telah dikeringkan untuk menghasilkan bunyi yang elok dan indah. Bentuknyapun biasanya dibentuk dengan ukiran. Setiap suku di Maluku dan Papua mempunyai tifa dengan ciri khas nya masing-masing.
Tifa biasanya dipakai untuk mengiringi tarian perang dan beberapa tarian tempat lainnya mirip tarian tradisional suku Asmat dan tari Gatsi.
Triton
Triton ialah alat musik tradisional masyarakat Papua. Triton dimainkan dengan cara ditiup. Alat musik ini terdapat di seluruh pantai, terutama di tempat Biak, Yapen, Waropen, Nabire, Wondama, serta kepulauan Raja Amat. Awalnya, alat ini hanya dipakai untuk sarana komunikasi atau sebagai alat panggil / pemberi tanda. Selanjutnya, alat ini juga dipakai sebagai sarana hiburan dan alat musik tradisional.
Triton terbuat dari cangkang kerang dalam bahasa papua disebut "Bia". Triton merupakan alat komunikasi masyarakat papua.
Amyen (Terompet) dan Yi
Amyen ialah alat musik tiup yang terbuat dari kayu dan bambu. Alat musik ini dipakai untuk mengiringi tarian dan memanggil serta memberi tanda ancaman dikala perang. Sedangkan Yi dipakai untuk memanggil penduduk dan juga untuk mengiringi program tari tarian.
alat musik tradisional tempat papua barat, alat musik tradisional papua beserta keterangannya, alat musik tradisional papua dan penjelasannya, alat musik tradisional papua dan cara memainkannya,
alat musik tradisional papua atowo, alat musik tradisional papua barat guoto, alat musik tradisional papua fu, alat musik tradisional papua tengah,
KODE IKLAN 300x 250
Alat Musik Tradisional Provinsi Papua meliputi: Butshake, Fuu, Kecapi Mulut, Krombi, Paar dan Kee, Pikon, Tifa, Triton (Terompet), Yi.
Butshake
 |
| Butshake |
Fuu
 |
| Fuu |
Krombi
 |
| Krombi |
Pikon
 |
| Pikon |
Pikon banyak terdapat di masyarakat orisinil pegunungan tengah dan sebagian pedalaman dataran rendah Papua. Musik Tradisional ini telah dikenal dan biasa ditampilkan dalam Festival Budaya Lembah Baliem Jayawijaya setiap 17 Agustus.
Tifa
 |
| Tifa |
Tifa mirip dengan alat musik gendang yang dimainkan dengan cara dipukul. Alat musik ini terbuat dari sebatang kayu yang dikosongi atau dihilangi isinya dan pada salah satu sisi ujungnya ditutupi, dan biasanya penutupnya dipakai kulit rusa yang telah dikeringkan untuk menghasilkan bunyi yang elok dan indah. Bentuknyapun biasanya dibentuk dengan ukiran. Setiap suku di Maluku dan Papua mempunyai tifa dengan ciri khas nya masing-masing.
Tifa biasanya dipakai untuk mengiringi tarian perang dan beberapa tarian tempat lainnya mirip tarian tradisional suku Asmat dan tari Gatsi.
Triton
 |
| Triton |
Triton terbuat dari cangkang kerang dalam bahasa papua disebut "Bia". Triton merupakan alat komunikasi masyarakat papua.
Amyen (Terompet) dan Yi
 |
| Amyen (atas) dan Yi (dua bawah) |
alat musik tradisional tempat papua barat, alat musik tradisional papua beserta keterangannya, alat musik tradisional papua dan penjelasannya, alat musik tradisional papua dan cara memainkannya,
alat musik tradisional papua atowo, alat musik tradisional papua barat guoto, alat musik tradisional papua fu, alat musik tradisional papua tengah,
Berbagai Sumber
